Skip to main content

Dunia Lain

        Malam semakin larut. Aku terus berjalan di trotoar yang tidak rata ini. Entah ke mana kakiku melangkah. Tak ada tujuan. Tak ada harapan. Hanya pandangan kosong yang bisa kuberikan ke sekelilingku. Orang-orang berlalu lalang di sekitarku, namun tidak kuhiraukan. Bunyi klakson kendaraan bermotor di jalan raya pun tidak kuhiraukan. Aku merasa berada dalam duniaku sendiri. Dunia yang sepi dan hampa. Dunia yang baru aku pijak beberapaa bulan ini. Ya, beberapa bulan lalu aku terjebak ke dalam dunia asing ini, lebih tepatnya dunia yang aneh. Aku tidak tahu bagaimana aku bisa berada di dunia ini. Tiba-tiba saja saat aku pulang kerja, aku merasa ada di dunia ini, padahal tubuh fisikku berada di rumah, aku tidak mungkin salah lihat dan salah berjalan. Meskipun begitu, aku merasa berada di tempat lain yang tidak aku ketahui secara pasti. 
        Aku tetap berjalan dengan pandangan kosong. Rumahku kira-kira 100 meter dari tempatku berjalan sekarang. Tapi aku tidak ingin pulang. Aku takut. Aku tahu aku memang sudah terlanjur terjebak di dalam dunia asing ini. Namun aku tidak ingin semakin terjebak di dalamnya dan akhirnya menetap di sana. Dan saat ini aku tidak punya kekuatan untuk bisa keluar dari dunia ini. Aku lelah. Lalu, aku harus ke mana?

Comments